Propolis merupakan antibiotik alami yang telah terbukti dapat melawan berbagai penyakit tanpa efek samping, menurut penelitian ahli
sarang lebah jauh lebih steril dari ruang operasi rumah sakit


Dalam Al'quran surat An Nahl ayat 68-69 "......akan keluar dari perut lebah beraneka warnanya,
padanya ada obat bagi manusia....."

Dalam kitab suci agama lainpun mencantumkan kalimat tentang manfaat lebah

Terdaftar di Badan POM RI dan
(SIUPL) dari Kementerian Perdagangan RI.

Apa Itu Propolis

PROPOLIS berasal dari bahasa Yunani : PRO = Sebelum, POLIS = Kota yang berarti pertahanan kota atau kita sebut sebagai sistem pertahanan.

Propolis dikumpulkan oleh lebah dari tumbuh-tumbuhan atau pucuk muda dan kulit pohon , terutama pohon poplar serta dicampur dengan air liurnya yang digunakan untuk menambal lubang dalam sarang lebah yang melindungi lebah dari berbagai serangan bakteri, jamur dan virus.

Proses Propolis
Lebah dipelihara didalam kotak (sarang) lalu dikikis, kemudian propolis lebah menggunakan alat khas atau kertas khusus yang dipanaskan hingga 60-70 derajat celcius untuk mencairkannya lalu menyaring lilin lebah dan kotoran lain sebelum menjadi water base. Melia propolis dari Brazil yang memiliki sumber "flavonoid" paling kaya didunia.
Propolis mengandung zat yang dapat menetralkan racun yang terakumulasi di dalam tubuh dan mengandung zat yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, yaitu : bioflavonoid. Biovlavonoid juga bekerja sebagai antibiotik alami yang dapat menghancurkan bakteri, jamur dan membersihkan virus dari dalam tubuh dan kandungan bioflavonoid dalam 1 tetes propolis setara dengan 500 buah jeruk.Tahapan berikutnya adalah perbaikan sel pada jaringan atau organ yang rusak, karena propolis dapat memperkuat dan mempercepat regenerasi sel.