Human Growth Hormon (HGH)
Ilmu pengetahuan telah mengetahui bahwa tua adalah suatu penyakit yang dapat dihambat dengan meningkatkan tahap HGH dalam tubuh.
Sejarah Human Growth Hormon (HGH)
HGH ditemukan pada tahun 1920-an setelah lakukan penelitian dan penyelidikan para ahli telah memperoleh jawaban untuk mengobati anak yang perkembangan tumbuhnya lambat yaitu dengan HGH. Tetapi HGH yang diambil dari otak manusia yang telah meninggal menimbukan masalah yaitu segala penyakit terbawa semua.
Pada tahun 1985 para ahli genetika, menemukan HGH yang aman, dengan menggunakan mikro-organisme tergenetik. Dr. Daniel Rudman merupakan ahli yang pertama mendapati bahwa HGH dapat mengembalikan proses kedewasaan bagi golongan manusia yang berumur antara 61 tahun sampai 81 tahun, dimana hasill penelitian ini dimuat dimajalah medical New England pada Juli 1990. Banyak pro dan kontra yang terjadi setelah berita tersebut. Beberapa waktu kemudian banyak para ahli yang melakukan penyelidikan tersebut, diantaranya adalah Dr. Edmun yang membuktikan penelitian dilakukan oleh Dr. Rudman.
Melia Biyang HGH adalah ramuan alami yang berkhasiat untuk merangsang kelenjar pitutary/hipofisis dibagian otak kita supaya terus menghasilkan hormon pertumbuhan manusia (Human Growth Hormon) lalu merangsang IGF-1 yang terus berkurang sesuai dengan peningkatan usia dan membantu mengembalikan usia biologis kita sehingga akan mengurangi atau mencegah resiko timbulnya penyakit.
Seiring umur yang semakin meningkat maka makin merosot juga HGH yang dihasilkan oleh kelenjar pituitary dan ini juga yang menyebabkan kemerosotan fungsi-fungsi organ. Pada usia 20-30 tahun kemerosotan HGH terjadi 14% pada usia diatas 30 tahun sampai dengan 50% dan pada usia 80 tahun terjadi kemerosotan 80%, tetapi sebagian manusia banyak yang mengalami kemerosotan HGH yang sangat serius pada usia 35 sampai 40 tahun yang disebabkan gaya hidup yang berubah, polusi dan lain-lain.
Bahan Kandungannya :
- Asam amino
- Kolostrum (susu awal sapi)
- Vitamin B1, B2, B3, B6, B9
Human Growth Hormon (HGH)
- Memakai HGH secar teratur sesuai aturan
- Makan makanan yang berprotein, kurangi makanan yang berkarborhidrat dan lemak
- Berolahraga
- Tidur cukup
